Selasa, 31 Januari 2017

Nelfon

"Halo, udah tidur?"

"Belum, kan ini lagi nelfon."

"Oh, iya. Hehe..."

"Ada apa? Kangen ya?"

"Ada perlu."

"Perlu???"

"Iya, tapi kamu-nya masih bangun."

"Maksudnya?"

"Iya, aku ada perlu sama kamu yang udah tidur."

"Hah?!"

"Kamu tidurnya kapan?"

"Emang kalo udah tidur mau ngapain?"

"Mau aku bangunin, terus aku suruh tidur."

"Haha.. yaudah, sekarang aku tidur."

"JANGAN."

"Kenapa?"

"Jangan tidur di jalan."

"Hahaha.. biarin."

"Nanti disangka polisi tidur."

"Polwan tidur."

"Oh iya, kamu kan cewek ya?"

"Hehe.. Bukan."

"Cowok??"

"Haha.. iyaa..."

"Kok cantik?"

"Iya dong, kan rajin mandi."

"Kalo ngga mandi?"

"Yaa.. tetep cantik-lah."

"Kalo ngga mandi-nya setahun?"

"Mm.. menurut kamu?"

"Kayaknya sih cantik."

"Masa?"

"Tapi bau."

"Hahaha.. gapapa..."

"Yang penting cantik???"

"Iya."

"...."

"...."

"Yaudah, selamat tidur ya."

"Iya. Good Night."

"Itadakimas."

"Apa??"

"Itadakimas.. itu bahasa jepang yang artinya semoga mimpi indah."

"Kamu bisa bahasa Jepang?"

"Emang kamu gak bisa?"

"Nggak."

"Bagus deh."

"Kok bagus?"

"Hahaha.. udah ah."

"Bentar, kayaknya ada yang salah?"

"Hahaha..."

"Tuh kan, pasti artinya bukan itu?"

"Bukan apa?"

"Bukan Semoga mimpi indah?"

"Haha, kita anggap aja artinya itu."

"Hehe.. yaudah."

"Itadakimas..."

"Itadakimas juga..."

(Percakapan ini saya ambil dari Novel karya saya sendiri yang rencananya akan terbit 'nanti' Tahun 2739)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar